TERBARU

Rabu, 31 Agustus 2016

Karakteristik Radio Siaran

Karakteristik Radio Siaran

Radio siaran memiliki karakteristik unik dan khas, tentunya mempunyai keunggulan dan kelemahan. Radio memiliki cara tersendiri yang disebut dengan gaya radio meliputi kosakata lisan, musik/lagu dan sound effect, yang menjadi kunci utama untuk memikat pendengarnya.

Menurut Triartanto (2010:32) Sifat radio siaran secara karakteristiknya mencakup:

Imajinatif

Karena radio siaran hanya bisa di dengar, Imajinasi pendengar bisa beragam persepsinya. Radio menciptakan theater of mind. Pendengar bisa terhanyut perasaannya sat ia mendengarkan drama radio yang disiarkan.

Auditori

Radio adalah bunyi atau suara yang hanya bisa di konsumsi oleh telinga. Maka dari itu, apa yang di dengar oleh telinga kemampuannya cukup terbatas. Untuk itu, pesan radio siaran harus jelas, singkat dan sepintas lalu.

Akrab

Media Radio siaran adalah intim, karena penyiar menyampaikan pesannya secara personal/individu. Walaupun radio itu di dengar oleh orang banyak, sapaan penyiar yang khas seolah ditujukan kepada diri pendengar secara seorang diri, seakan-akan berada di sekitarnya. Sehingga radio bisa menjadi ”teman” di kala seseorang sedang sedih ataupun gembira.

Gaya percakapan

Bahasa yang digunakan bukan bahasa tulisan, tetapi gaya percakapan sehari-hari. Tak heran bahasa-bahasa percakapan yang unik muncul dari dunia radio yang diperkenalkan penyiar menjadi sesuatu yang trend.

Keunggulan dan Kelemahan Radio

Keunggulan Radio

Menurut Helena Olii (2007:8) Keunggulan radio sebagai medium pembelajaran dan informasi adalah pada program pengembangan dan program informasinya. Keunggulan Radio antara lain:

Radio mempengaruhi imajinasi pendengar.

Radio mampu melibatkan dan merangsang imajinasi, memiliki dimensi waktu dan ruang serta ide yang disampaiakan oleh radio dapat dikembangkan. Radio juga memiliki kemampuan untuk mengilhami dan memotivasi. Semua kenggulan tersebut dapat diperoleh dari hasil program radio yang efektif.

Radio merupakan alat penerima program dengan biaya murah.

Dengan sedikit biaya, radio berpotensi  menjangkau tingkatan sosial seluruh penduduk.

Radio mudah di bawa.

Karena bentuknya kecil, radio merupakan pesawat penerima siaran yang mudah di bawa kemana-mana.

Radio sebagai media hiburan.

Salah satu media hiburan yang efektif  karena radio memiliki banyak program acara untuk menghibur pendengar.

Radio menembus ruang dan waktu.

Radio mampu mengatasi hambatan geografis, jarak, waktu dan biaya (menembus ruang dan waktu).

Radio mampu menjangkau masyarakat luas

Pendengar Radio tidak harus pandai baca tulis, tidak mengenal umur maupun tingkatan strata sosial.

Kelemahan Radio

Durasi Program terbatas

Radio siaran dalam setiap programnya dibatasi durasi waktu, setiap program memiliki rentang waktunya masing-masing. Biasanya, maksimal durasi waktu program selama 240 menit atau 4 jam, yang terbagi-bagi dalam segment acara.

Sekilas dengar

Sifat radio adalah auditori, untuk didengar. Isi pesan atau informasi radio siaran gampang lenyap dari ingatan pendengar, untuk itu pendengar tidak bisa meminta mengulang informasi atau lagu yang sudah disiarkan. Artinya sifatnya sekilas, pesan yang disampaikan tidak rinci dan detail.

Mengandung Gangguan

Radio siaran sebagai media massa juga tak lepas dari gangguan yang sifatnya teknis (channel/mechanic noise factor). Karena kekuatan radio siaran adalah bunyi atau suara, maka unsur  ini pula yang bisa menjadi kelemahan karena adanya gangguan sinyal, suara terdengar-menghilang atau terdapat noise.

Non visual

Radio tidak dapat memperlihatkan visualisasi tentang situasi dalam radio, sosok penyiar maupun narasumber yang akan on air di radio, berbeda sekali dengan televisi yang mempunyai visualisasi dan audio.

Share this:

Posting Komentar

 
Designed By OddThemes & Distributd By Blogger Templates